"Ketika Allah menakdirkan kita bertemu,
aku tak pernah menduga kalau aku akan merasai
banyak bumbu-bumbu hidup darimu.
Ada bahagia, derita, bahkan murka dan nista.
Semua campur aduk jadi satu,
berbaur dengan cerita dan peristiwa
yang menjadi huruf-huruf perangkai kata dan kalimat
dalam cerita kehidupanku.
Kau buat aku tersenyum, kau buat aku menangis.
Kau buat aku gembira, kau buat aku putus asa.
Kau buat aku mencintai, kau buat aku membenci.
Entah yang mana yang menang,
bahkan hingga aku menulis surat ini.
Tapi yang jelas, aku masih dan akan tetap memujamu.."
Jika tak sekuat hujan yang menyatukan langit dan bumi, jadilah selembut doa yang menyatukan harapan dan takdir”
Friday, March 27, 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Sedikit Waktu
Terkadang, Aku perlu waktu, Untuk sendirian.. Tanpa ditanya kenapa, Kerna, Aku pun tidak pernah tahu, Alasannya kenapa….
-
Senyummu adalah bahagiaku..Ceriamu adalah dambaku..Gelisahmu adalah kebimbanganku..Air matamu adalah kesedihanku..Kau pelipur lara dukaku..K...
-
Terkadang, Aku perlu waktu, Untuk sendirian.. Tanpa ditanya kenapa, Kerna, Aku pun tidak pernah tahu, Alasannya kenapa….
-
Aku tidak pernah tahu, Sampai bila kisah ini akan berpenghujung, Namun aku hanya berharap, Kisah ini akan sampai pada satu titik, ...
No comments:
Post a Comment